10 Film Studio Ghibli Terbaik yang Siap Menghibur Kamu di Akhir Pekan!

FURUSUMA – Film Studio Ghibli adalah salah satu studio animasi dari Jepang yang sudah menyajikan banyak karya yang menakjubkan sejak berdiri pada tahun 1985. Di mana karya-karya mereka sudah dikenal dunia serta lintas generasi.

Sementara itu, Ghibli juga satu-satunya yang mampu mengeimbangi dominasi Walt Disney Studio dalam urusan animasi. Ciri khas dari film produksi studio Ghibli yakni kisahnya yang menyentuh, banyak nilai kemanusiaan, dan jangan sampai melupakan imajinasi yang pas bagi anak-anak maupun dewasa.

Film Studio Ghibli

Film-film produksi studio Ghibli banyak sekali yang mendapatkan berbagai ajang awards bergensi, tak hanya itu saja film studio Ghibli juga sering memasuki jajaran box office. Ya, itu karena kesuksesan mereka di pasaran. Bagi kamu yang penasaran dengan film-film studi Ghibli, yuk langsung simak pembahasan berikut ini.

My Neighbor Totoro (1988)

My Neighbor Totoro (1988) Film Studio Ghibli

Mengisahkan tentang dua gadis muda yang berteman dengan monster roh di dekat rumah baru keduanya. My Neighbor Totoro menyajikan perjalanan masa ke masa kanak-kanak. Adegan pada sore hari musim panas yang tenang, karakter yang menyenangkan, dan kehangatan yang bisa memikat penontonnya.

Grave of the Fireflies (1988)

Grave of the Fireflies (1988) Film Studio Ghibli

Film studio Ghibli berjudul Grave of the Fireflies ini mengadaptasi dari cerita pendek semi-otobiografi Akiyuki Nosaka menjadi sebuah film perang yang menyentuh. Mengisahkan tentang perjuangan adik kakak dalam bertahan hidup setelah Jepang menyerang para akhir Perang Dunia II. Kisah ini tentang kehilangan, kehancuran, dan harapan.

Nausicaa of the Valley of the Wind (1984)

Nausicaa of the Valley of the Wind (1984) Film Studio Ghibli

Film berjudul Nausicaa of the Valley of the Wind ini rilis sebelum Studio Ghibli didirikan sehingga terbilang sebagai pendahulu dari karya-karya baik yang akan datang. Nausicaa of the Valley of the Wind mengisahkan tentang fiksi ilmiah pasca-apokaliptik mengikuti perjuang bersama putri yang terampil. Sementara itu, Nausicaa of the Valley of the Wind mengambil latar kehidupan 100 tahun setelah perang yang menghancurkan peradaban.

Kiki’s Delivery Service (1989)

Kiki's Delivery Service (1989) Film Studio Ghibli

Jika kamu menonton film ini maka akan melihat kehidupan dengan palet warna yang sama cerahnya dengan pemerah utama. Kiki’s Delivery Service mengangkat kisah pelatihan penyihir mudah bernama Kiki bersama kucingnya yang pemarah bernama Jiji, dalam kisah dewasa yang terinsiprasi oleh cerita anak-anak dengan judul yang sama.

Kiki’s Delivery Service telah membuktikan bahwa tidak ada batasan dalam cara dia memadukan antara dunia sihir dengan duniawi, yang mana terus-menerus akan menghidupkan kembali estetika Studio Ghibli.

Porco Rosso (1992)

Porco Rosso (1992) Film Studio Ghibli

Kisah tentang mantan pejuang Perang Dunia I Italia, yakni Marco Pagot yang berubah menjadi babi antropomordik karena suatu kutukan. Pemburu bayaran lepas yang mencari nafkah dengan mengejar bajak laut udara dikenal oleh dunia sebagai Porco Rosso, jika dalam bahasa Italia artinya yaitu Crimso Pig.

Film ini akan menyajikan perasaan, animasi yang mana sangat menakjubkan namun tetap dapat diakses. Miyazaki sendiri memadukan fakta dan fantasi lalu dituangkan menjadi petualangan komedi.

Princess Mononoke (1997)

Princess Mononoke (1997) Film Studio Ghibli

Mengisahkan tentang petualangan epik seorang puti hutan yang bergerak untuk memerangi mekanisasi serta gangguan yang bisa mengancam rakyat dan rumah mereka. Memadukan mitos, legenda, dan fantasy dari seni lukis tangan, tak lupa musik yang menggunggah. Bahkan terdapat monster, sihir, hingga karakter berkarismatik.

Spirited Away (2001)

Spirited Away (2001) Film Studio Ghibli

Film yang satu ini mengangkat kisah elemen cahaya, monster, misteri, hinggai sihir. Mengisahkan tentang anak berusia 10 tahun, Chihiro yang tidak sengeja berada dalam dunia dewa dan monster ketika pindah ke lingkungan baru bersama orang tuanya.

Chihiro sendiri harus belajar cara dalam dunia roh sekaligus melarikan diri sebelum dirinya lupa namanya dan bisa terjebak selamanya.

Howl’s Moving Castle (2004)

Howl's Moving Castle (2004) Film Studio Ghibli

Menceritakan tentang pembuat topi wanita mudah bernama Sophie yang memiliki teman seorang penyihir bernama Howl yang tinggal dalam kastil ajaib. Suatu hari penyihir lain mengutuk Sophie dengan usia tua, sehingga Howl harus menggunakan semua kemampuan magisnya agar bisa menyelamatkan Sophie sebelum terlambat.

Ponyo (2008)

Ponyo (2008) Film Studio Ghibli

Film yang satu ini mengisahkan tentang seorang putri ikan mas yang berkeinginan untuk hidup di dunia permukaan dan anak laki-laki berusia 5 tahun yang berteman baik dengannya. Terdapat pengaruh Little Mermaid yang berat serta metafora mengangkat polusi dan pelastarian laut. Film Ponyo ini menyajikan petualangan magis yang manis tentunya sangat menarik.

The Tale of the Princess Kaguya (2013)

The Tale of the Princess Kaguya (2013) Film Studio Ghibli

Film The Tale of the Princess Kaguya ini berdasarkan dari prosa naratif Jepang pada aba ke-10, The Tale of the Bamboo Cutter yang mengisahkan tentang seorang bidadari yang ditemukan menumbuhkan batang bambu oleh pemotong bambu.

Anak tersebut cepat tumbuh kian menjadi wanita cantik dan pastinya sangat diinginkan. Dirinya dikirimkan ke pengadilan, untuk membuat pernikahan yang menguntungkan oleh ayah angkatnya, Kaguya yang rindu rumah pun memberikan pelamarnya (pangeran serta Kaisar) tugas yang begitu mustahil, itu adalah upaya untuk menghindari paksaan dalam memilih suami.

Tinggalkan komentar